Panwaslu Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menyatakan siap
mengikuti sidang Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) pada Selasa
(10/11) mendatang. Sidang perdana tersebut terkait dugaan pelanggaran kode etik
yang dilakukan Panwaslu Kota Tangsel.
Ketua Panwaslu Kota Tangsel, Muhammad Taufiq MZ,
membenarkan adanya agenda sidang. "Ya, kami akan mengikuti proses
persidangan pada Selasa," kata Taufiq kepada wartawan Senin (8/11).
Pihaknya, tidak
menjelaskan secara rinci agenda sidang perdana. Taufik hanya menuturkan akan
membawa data kronologis penanganan laporan dugaan pelanggaran.
"Mudah-mudahan apa yang kami sampaikan secara
kronologis berdasarkan data dan fakta
menjadi pertimbangan majelis yalim DKPP dalam mengambil keputusan
nantinya," ujar Taufiq.
Sebelumnya, DKPP telah menkonfirmasi adanya agenda
sidang perdana terhadap Panwaslu Kota Tangsel pada Selasa mendatang. Sidang
merupakan tindak lanjut laporan dirinya atas kelalaian penanganan Panwaslu Kota
Tangsel terhadap dugaan politik uang dan penyalahgunaan jadwal kampanye oleh
pasangan calon (paslon) petahana.
Untuk diketahui, serangkaian kegiatan pasangan incumbent
pada Pilkada Tangsel, Airin Rachmi Diany – Benyamin Davnie dilaporkan ke
Panwaslu Kota Tangsel, Kamis (3/9) lalu oleh seorang warga bernama Beno Novit
Neang.
“Kami melaporkan karena pasangan nomor urut tiga
(Airin-Benyamin) ini sampai sekarang belum mengajukan cuti, tetapi mereka
melakukan serangkaian kegiatan yang terindikasi berkampanye, itu yang pertama,”
ujarnya.
Sedangkan yang kedua menurut Beno, adanya serangan
darat dengan menggunakan money politic, dimana Sapu Tangsel berhasil
mendapatkan foto perbincangan antara dua orang terkait acara gerak jalan di
Bintaro Sektor 9 pada 30 Agustus lalu.
"Jelas sekali kalimatnya bahwa Airin - Benyamin
mengadakan kampanye, dan warga yang ikut akan diberi uang Rp50.000,"
katanya.
Sidang besok, kata Beno adalah tindak lanjut rekomendasi
Bawaslu Provinsi Banten atas laporan dugaan pelanggaran kode etik dan dugaan
ketidaktaatan secara prosedur dalam penanganan laporan pelanggaran oleh
Panwaslu Kota Tangsel. “DKPP sudah memberikan konfirmasi kepada saya,"
ungkap Beno
0 Response to "Di Duga Langgar Kode Etik, DKPP Sidang Panwas Tangsel "
Post a Comment