
" Tangsel harus menjadi Kota Bersahabat bagi seluruh warganya. Kota yang tingkat kepedulian warganya begitu tinggi, akan menjadi kunci sukses teratasinya permasalahan-permasalahan yang sejak kota ini berdiri sampai saat ini belum tuntas, seperti masalah kemacetan lalu lintas, sampah yang membikin kumuh dan tata ruang yang terkesan tidak tertata rapi ", paparnya.
Bersahabat itu juga bermakna, bersih, asri, sejahtera dan bermartabat. Sebuah cita yang ingin kita wujudkan dalam Tata Kelola Pemerintahan Kota Tangsel Kedepan.
Sampah yang berserakan adalah persoalan sehari-hari warga Tangsel, Pemerintah kota Tangsel harus serius dalam menangani masalah ini, misalkan dengan membuat terobosan menyerahkan Pengelolaan Sampah ke masyarakat atau pihak swasta. Pemkot akan mendapatkan setoran pendapatan asli daerah (PAD) disatu sisi , kota akan terbebas dari gundukan sampah dan memberikan peluang usaha bagi masyarakat. " ini yang saya maksud dengan Tangsel Bersih " kata anggota DPRD Propinsi Banten.
Untuk mengurai kemacetan lalu lintas, selain infrastruktur jalan harus diperbaiki, rambu lalu lintas di perbanyak juga di perlukan keberanian pemimpin untuk melaksanakan Perda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) , sudah bukan rahasia umum, tata ruang sering dikalahkan oleh tata uang. " jika kita istiqomah jalankan ini, insyaallah Tangsel Asri akan terwujud ", tegas politisi Partai Demokrat itu.
Ivan Adjie melanjutkan, Tangsel Sejahtera hanya bisa dilakukan dengan meningkatkan layanan pendidikan dan layanan kesehatan bagi masyarakat. Pemkot harus berani mengalokasikan 20 % dari PAD untuk dunia pendidikan dan mengalokasikan 10 % dari PAD untuk kesehatan masyarakat. Tak elok kita mengkampanyekan alokasi pendidikan 26 % dari APBD , padahal itu bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) pendidikan yang berasal dari pemerintah pusat, sedangkan yang bersumber dari PAD ternyata tak sampai 6 %,,
" kemiskinan dan kebodohan itu bagaikan sisi mata uang yang tidak bisa dipisahkan, seperti jiwa yang kuat yang tidak bisa dipisahkan dengan tubuh yang kuat. Reformasi layanan pendidikan dan layanan kesehatan adalah harga mati "
Insyaallah, jika Kota Tangsel semakin bersih, asri dan sejahtera maka martabat warga masyarakatnya akan semakin tinggi. Tangsel akan dikenal sebagai kota Bersahabat, tidak seperti sekarang ini yang lebih dikenal luas karena di kaitkan dengan kasus mega korupsi Banten,
0 Response to "Ivan Adji : Ajak Masyarakat Sukseskan Gerakan Tangsel Bersahabat"
Post a Comment