Penundaan Pelantikan Kepala Desa Pasir Kecamatan Kronjo menunjukan bahwa Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Pemerintahan Desa (BPMP2D) tidak optimal dalam menjalankan tugas yang diamanatkan oleh Bupati Tangerang kepadanya. Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Eksekutif LP3T, Kamil Herdiana, ST
" Bagaimana mungkin, sebuah acara yang disaign untuk pelantikan kades terpilih, bisa digagalkan oleh masyarakat yang berunjuk rasa karena masih mempersoalkan proses pilkades " katanya
Mantan sekretaris komisi 1 DPRD Kabupaten Tangerang itu melanjutkan, seharusnya BPMP2D bisa mengamankan SK Bupati tentang pengangkatan Kepala Desa terpilih, bukan malah sebaliknya melakukan kompromi dengan para demonstran dan mengembalikan masalah tersebut kepada Bupati.
" Bupati keluarkan SK itu kan berdasarkan laporan dari BPMP2D, seharusnya mereka mengamankan SK tersebut, bukan malahan melakukan fetakompli antara bupati dengan warga Desa Pasir " tegasnya
Kamil mencurigai ada pejabat dari BPMP2D yang mencoba mengambil keuntungan dengan tertundanya pelantikan Kades Terpilih Desa Pasir ini. Seharusnya hanya keputusan pengadilan yang bisa menunda, bukan desakan warga masyarakat.
Sebelumnya diberitakan Sekretaris BPMP2D Aziz Gunawan di depan pengunjuk rasa mengatakan Pelantikan Kepala Desa di tunda sampai kondisi benar-benar kondusfif.
Sebelumnya diberitakan Sekretaris BPMP2D Aziz Gunawan di depan pengunjuk rasa mengatakan Pelantikan Kepala Desa di tunda sampai kondisi benar-benar kondusfif.
Sementara itu Kepala Sub Bidang Kelembagaan Desa BPMPPD Muhamad Yusuf Fachroji mengatakan, pihaknya masih mengkaji dengan bagian hukum apakah akan dilakukan penghitungan ulang atau tidak terhadap hasil Pilkades Pasir, sehingga tidak ada lagi keberatan dari salah satu calon.
“Semuanya masih dikaji bidang hukum, mediasi difasilitasi bupati, ditunggu saja perkembangan selanjutnya,”pungkasnya
0 Response to "LP3T, Jangan Fight A Comply Bupati Dengan Warga "
Post a Comment