Pemuda Harus Siap Hadapi Persaingan Asean

Heroisme tanpa kenal lelah dari para pemuda untuk mendeklarasikan gagasan perjuangan guna mewujudkan satu tanah air, satu tumpah darah, dan satu bahasa . Demikian dikatakan Gubernur Banten,  Rano Karno mengawali sambutannya dalam upacara Peringatan Sumpah Pemuda dan Kesadaran Nasional bertempat di Lapangan KP3B. Serang. (28/10). 

 
“Sumpah Pemuda merupakan manifestasi dari kepeloporan dan kepedulian untuk mengangkat harkat dan martabat Indonesia menjadi bangsa yang mandiri dan sejajar dengan bangsa lain “ ungkap Rano Karno.

Sumpah pemuda telah membulatkan tekad semangat seluruh anak bangsa untuk berjuang dan tetap menjaga NKRI dari berbagai upaya rongrongan terhadap disintegrasi bangsa.

Implementasi Undang – undang Nomor 40 Tahun 2009 tentang kepemudaan telah mengamanatkan kepada para pemuda untuk berperan aktif di segala bidang pembangunan. Tahapan peranan tersebut harus melalui proses penyadaran, pemberdayaan, dan pengembangan.

“Kita memasuki era komunitas ASEAN, untuk itu kepada para pemuda harus mempersiapkan diri supaya mampu bersaing dengan bangsa lain “ pesan Rano. 

Selain hal tersebut, mentalitas pemuda harus terus dibangun  agar menjadi pemuda yang unggul, berkarakter, berkapasitas, dan berdaya saing. Tahun ini adalah penguatan untuk menghadapi persaingan, ungkap Gubernur Banten.

Rano Karno berpesan kepada para pemuda, untuk menjunjung tinggi tanah air, tumpah darah, dan bahasa dalam menghadapi persaingan global.
 
Dalam upacara peringatan sumpah pemuda tersebut Gubernur Banten menyerahkan secara simbolis penghargaan kepada para pemuda berprestasi.

  • Ida Rosidah | Ateng Sanusih

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pemuda Harus Siap Hadapi Persaingan Asean"

Post a Comment