TangerangSatu.Com PANDEGLANG – Angka
Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) di Indonesia khususnya Kabupaten
Pandeglang masih relatif tinggi. Untuk menurunkan jumlah tersebut harus
dihindari 4 Terlalu diataranya, (terlalu muda kehamilan), dan 3 Terlambat
(terlambat mencapai Fasilitas Kesehatan).
“Untuk itu
ambulan yang ada di Puskesmas saya harap harus dipergunakan untuk kepentingan
masyarakat. Atau nanti kita insya Allah akan menyediakan ambulan gratis,”
demikian dikatakan Bupati Pandeglang Hj Irna Narulita pada saat membuka acara
diseminasi program penyelamatan Ibu dan Bayi baru lahir, di Pendopo Pandeglang
kemarin.
4 terlalu
itu di antarannya Terlalu muda untuk melahirkan (usia di bawah 16 tahun),
Terlalu tua melahirkan (usia diatas 35 tahun), Terlalu sering melahirkan
(perbedaan usia antara anak sangat dekat), Terlalu Banyak Melahirkan (memiliki
lebih dari empat orang anak), dan 3 Terlambat diantaranya Terlambat dalam
mencapai fasilitas (transportasi ke rumah sakit atau Puskesmas karena jauh),
Terlambat dalam mendapatkan pertolongan yang cepat dan tepat di fasilitas
pelayanan(kurang lengkap atau tenaga medis kurang), Terlambat dalam mengenali
tanda bahaya kehamilan dan persalinan.
Irna juga
mengintruksikan kepada seluruh kepala Puskesmas yang ada di Pandeglang untuk
memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan sepenuh hati, salah satunya
mendata masyarakat yang sangat membutuhkan pertolongan medis.
“Apapun yang
dibutuhkan oleh tim kesehatan, sepanjang itu untuk kepentingan masyarakat akan
ibu setujui,” lanjutnya.
Sementara
Kepala Dinas Kesehatan Pandeglang Indah Dinarsiani mengatakan, tujuan dari
diseminasi ini diataranya untuk meningkatkan kualitas pelayanan kegawatdaruratan
ibu hamil (materna), dan neonatal (bayi baru lahir), baik di Fasilitas Pelayanan
Dasar (FKTP) maupun di Fasilitas Pelayanan Rujukan (FKTRL).
“Dengan
ditingkatkannya pelayanan rujukan diharapkan dapat mempercepat penurunan AKI
dan AKB,”katanya
Hadir dalam
acara ini Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten Yanuar, Tim Leader Program
Emas Provinsi Banten H Askar, dan Para Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT)
Puskesmas se Kabupaten Pandeglang.
- Ida Rosidah
0 Response to "Angka Kematian Ibu dan Bayi Masih Relatif Tinggi"
Post a Comment