Tim Pemenangan pasangan nomor urut 1, Iksan Modjo–Li
Claudia Chandra menantang Timses pasangan Petahana, Airin Rachmi Diany-Benyamin
Davnie, untuk melapor ke Panitia Pengawas Pemilihan Kepala Daerah (Panwasskada)
Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
“Silahkan laporkan ke Panwas jika merasa dirugikan oleh pidato visi misi yang disampaikan Pak Ikhsan Modjo dan Ibu Alin “ kata Djoko
Prasetyo kepada tangerangsatu.com Selasa (22/9)
melalui sauran telpon seluler,
Menurutnya , pasangan Ikhsan – Alin tidak pernah menyudutkan
apalagi meprovokasi pasangan lain.
Pernyataan tidak main proyek dan merampok APBD adalah komitmen pasangan
Ikhsan – Alin jika masyarakat memberikan mandat
kepada keduanya untuk memimpin Kota Tangsel 5 tahun ke depan.
“Saat visi misi kan
banyak bukti rekamannya , silahkan di putar dan tunjukan kepada kami dimana
kami menyudutkan pasangan petahana” Tanya
Djoko Prasetyo
Dirinya merasa heran dengan banyaknya berita di media massa yang
menyebut pasangan kami provokatif. karena
berikrar tidak akan melakukan korupsi dan ikut bermaian untuk mendapatkan
pekerjaan proyek APBD Kota Tangsel.
“ Itu komitmen Ikhsan
– Alin dan publik perlu tahu “ tegasnya
Pengurus Partai
Demokrat Kota Tangerang Selatan
itu melanjutkan, jika kemudian muncul persepsi di masyarakat yang mengatakan bahwa statemen
calon kami itu menyindir orang
lain, maka itu diluar tanggungjawab Tim
Pemenangan Ikhsan – Alin .
“Tudingan yang dialamatkan kepada kami itu salah alamat “ Pungkasnya
“Tudingan yang dialamatkan kepada kami itu salah alamat “ Pungkasnya
Terpisah, pengamat politik dari VotteGetter, Renanda
Bachtiar mengatakan tudingan tim media
Airin – Ben terhadap Ikhsan Modjo telah
melakukan provokatif pada saat penyampaian Visi dan Misi pada Kampanye Damai,
minggu, 19 September yang lalu adalah blunder
yang seharusnya tidak perlu terjadi.
“ Gorengan opini itu justru semakin
menguatkan persepsi publik, bahwa pasangan nomor urut 3 tidak punya komitmen
dalam pemberantasan korupsi” katanya
Ia melanjutkan, Timses Airin – Benyamin tidak
akan berani melanjutkan tuduhannya. yaitu dengan melaporkan Ikhsan – Alin kepada Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota
Tangerang Selatan.
“Timses Airin – Ben tidak akan berani melaporkan tudingannya
ke Panwaslu, karena sama saja dengan menggali kuburannya sendiri ” pungkasnya
0 Response to "Kalau Bersih Kenapa Merasa Tersindir.....?"
Post a Comment