Tidak Masuk Kerja, 3 Orang Oknum ASN Tangsel Di Duga Di Tangkap Polisi Jakarta Barat

Tiga orang oknum  Aparatur Sipil Negara  (ASN)) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel), menjadi buah bibir dikarenakan di tangkap oleh Polres Jakarta Barat terkait penyalahgunaan obat terlarang

Kabar yang beredar, ketiga oknum PNS berinisial H, J dan D diringkus petugas Polres Metro Jakarta Barat (Jakbar), karena kasus penyalahgunaan dan kepemilikan narkoba, pada Jum’at (28/9/2015) lalu.

Bersama ketiganya, turut diamankan seorang warga sipil berinisial W, yang bermukim dibilangan Gading Serpong, Kabupaten Tangerang.

“BB (Barang Bukti) yang ditemukan 1,5 gram sabu dan lima butir H5 (Happy Five),” ungkap salah seorang polisi yang mewanti-wanti agar wartawan tidak mempublis identitasnya.

Dihubungi secara terpisah, Kepala Bidang Pembinaan, Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Tangsel, Effy Karinawaty Asmi, tampak tak begitu kaget dengan kasus yang menimpa bekas anak buahnya itu.

Iapun mencoba menghubungi sambungan BlackBerry milik J, salah satu oknum PNS yang turut diciduk polisi. “Dari hari Minggu malam gosip-gosipnya ada yang ketangkap sudah terdengar. Ini juga BlackBerry si J saya PINK!!! enggak bisa, ditelepon tidak aktif,” ungkap Effy saat ditemui di ruangan kerjanya.

Didorong rasa penasaran, Effy pun langsung menghubungi rekan sejawatnya yang tak lain yakni atasan J. Pria yang dihubungi memastikan bahwa J dan kawan-kawan tidak masuk kerja tanpa alasan yang jelas.

Dikonfirmasi secara terpisah, Wakapolres Metro Jakarta Barat, Ajun Komisaris Besar Afrizal mengaku, dirinya belum mengetahui kepastian informasi ihwal anak buahnya menangkap tiga oknum PNS Pemkot Tangsel.

Ia beralasan baru menghitung hari menduduki kursi jabatan di wilayah hukum tersebut. “Saya belum tahu informasinya mas, karena baru saja sertijab (serah terima jabatan). Nanti saya tanya dulu ya ke anggota yang piket,” kilahnya.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: