- Ateng Sanusih / Ida Rosidah
Sektor
pariwisata dapat dijadikan andalan Indonesia sebagai salah satu peningkatan
ekonomi nasional. Untuk mencapai hal tersebut, dalam era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) ini kita
harus mempersiapkan sumber daya manusia yang berkualitas untuk memajukan
perkembangan pariwisata nasional.
Wilayah
Indonesia yang begitu luas dan kaya potensi wisata akan banyak didatangi
tenaga profesional asing, dengan demikian masyarakat Indonesia bakal bersaing
dengan orang-orang asing.
Ketua
Sekolah Tinggi Pariwisata Pelita Harapan (STPPH), Dr Diena Mutiara Lemy APar MM
menegaskan hal tersebut dalam acara Hospitour
Insight 2016 STPPH di kawasan Lippo Karawaci, Rabu 23 Maret 2015.
“Pariwisata
Indonesia membutuhkan generasi berkualitas yang memiliki keinginan untuk
memajukan pariwisata,” tegas Dr Diena.
Lebih
lanjut ia menjelaskan, STPPH telah membuktikan kualitas pendidikan di bidang
pariwisata dengan diperolehnya akreditasi A dari Ban-PT. Juga memiliki mitra industry
di bidang pariwisata yang berkualitas baik nasional maupun internasional.
“STPPH
telah menghasilkan lulusan-lulusan yang profesional dan terjun sebagai
entrepreneur di bidang kepariwisataan
maupun industri kreatif,” jelasnya.
Ajang Kompetisi
Untuk
meningkatkan kreativitas para mahasiswa pariwisata, STPPH menggelar Hospitour Insight 2016. Kegiatan ini
adalah ajang kompetisi mahasiswa
pariwisata nasional yang digelar tiap tahun oleh STPPH.
Pada
tahun 2016 ini, ada sebanyak 12 sekolah tinggi pariwisata dari berbagai daerah
di Indonesia yang ikut berkompetisi uji kemampuan dan keahlian dalam dunia
kepariwisataan.
Salah
seorang peserta dari Sekolah Tinggi Pariwisata Medan, Agus menjelaskan dirinya
sangat kagum dengan penyelenggaraan Hospitour
Insight.
“Asyik
dan menantang. Di sini kita dituntut kreatif untuk mengembangkan ilmu yang
diterima di kampus,” jelasnya.***
0 Response to "Hospitour Insight Ajang Kompetisi Mahasiswa Pariwisata"
Post a Comment