Pintu nomor 6 di Pintu Air 10 sungai Cisadane yang berada Kota Tangerang, diketahui jebol sehingga menyebabkan permukaan air turun dua meter. Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah meminta supaya pemerintah pusat bertindak cepat mengatsi masalah..
Walikota Tangerang itu, melalui siar pers Humas dan Protokol Pemkot Tangerang, jebolnya pintu nomer 6 tersebut sangat berpengaruh terhadap sumber air baku untuk wilayah Tangerang Raya, yang pada akibatnya akan mengganggu ketersediaan air bersih bagi warga masyarakat.
Arief mengaku, telah berkoordinasi dengan pemerintah pusat terkait pengerahan alat untuk membantu menurunkan balok yang menjadi penahan sementara di pintu nomer enam yang macet relnya.
"Kita sangat berharap bantuan pemerintah pusat karena ini memang menjadi urusan pusat, mungkin ada alat atau teknologi yang bisa dipakai," kata Arief saat melakukan sidak ke Bendung Pintu Air 10, Selasa (28/7/2015).
Saat sidak, Arief ditemani oleh Kepala Dinas SDA dan Bina Marga Kota Tangerang, Nana Trisyana yang menyebut telah melakukan penanggulangan sementara jebolnya pintu nomor 6 dengan karung pasir.
Arief menegaskan, pihaknya sudah jauh-jauh hari memperingatkan pemerintah pusat untuk segera mengecek kondisi pintu air yang sudah berusia ratusan tahun tersebut secara menyeluruh.
"Ketika pak Jokowi kesini kita juga sudah jelaskan bahwa usia pintu air inikan sudah ratusan tahun sehingga perlu dilakukan pengecekan secara menyeluruh," tegasnya
0 Response to "Pintu 6 Cisadane Jebol, PDAM Terancam Kesulitan Air Baku"
Post a Comment