Pesona Danau Biru Cigaru Bikin Bupati Penasaran

• Ateng Sanusih | Ida Rosidah

 

Kandungan air di sini kanapa bisa berubah-ubah warna? Mungkin selain kadar asamnya tinggi karena ada alga ganggang yang nanti bisa berubah terkena sinar matahari.

Danau Biru di Cigaru Kecamatan Cisoka Kabupaten Tangerang membuat heboh seantero Tangerang dengan adanya fenomena danau Cigaru yang memiliki warna berubah rubah. Hal ini membuat Cigaru diserbu ribuan masyarakat Tangerang, bahkan luar Tangerang.
 

Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar menyempatkan berkunjung dan melihat keunikan danau bekas galian pasir yang disebut telaga Biru Cigaru yang terletak di Kampung Cigaru, Desa Cisoka, Kecamatan Cisoka Kabupaten Tangerang yang konon berubah-ubah warnanya dari biru ke hijau.

“Pemerintah daerah punya tugas nanti memperbaiki infrastrukturnya tapi yang paling penting adalah buat seluruh masyarakat yang tadinya bergantung sekali dengan tambang pasir ini akan jadi potensi baru yang lebih baik tanpa merusak lagi lingkungan yang harus kita jaga dan kelola bersama, ini potensi ekonomi kemasyarakatan ada di sini semua kalau dikelola dengan baik dan benar oleh masyarakat ini bisa jadi nilai ekonomis yang sangat menjanjikan, karena ini bukan hanya sekedar danau aja,” kata Zaki.

Zaki menuturkan, seyogyanya ditata dengan baik, tersedia tempat parkir, kemudian ada lahan untuk wisata alam dan wisata kuliner. Jadi tidak hanya danau, perlu juga diperhatikan infrastruktur jalanan dan lain sebagainya.

“Nanti kita bagi bagi wilayahnya, di sini ada wisata alam dengan danau birunya. Di solear ada monyet, di Kronjo ada Pulau Cangkir. Kalo mau liat yang lebih modern ada Lippo, Sumarecon, AEON dan sebagainya. Nanti kita bicarakan pengembangan kawasan ini dengan pemilik lahan untuk memperbaiki dan menata lingkungan ini agar ke depannya bisa lebih baik lagi,” pungkas Zaki.

Kepala Badan Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Tangerang, Hadisa Mahsyur mengunkapkan, hasil dari penelitian sementara menunjukan kadar keasaman air danau itu di bawah tujuh. Ini berarti memiliki kadar asam yang lumayan tinggi sehingga tidak serta merta airnya bisa langsung diminum oleh masyarakat.

"Kandungan air di sini kanapa bisa berubah-ubah warna? Mungkin selain kadar asamnya tinggi karena ada alga ganggang yang nanti bisa berubah terkena sinar matahari," jelas Hadisa Mahsyur.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: